Peran Pengendalian Mutu dalam Mendukung Keberlanjutan (Sustainability) di Industri Manufaktur
DOI:
https://doi.org/10.250865/jt0x2z90Keywords:
Pengendalian Mutu, Keberlanjutan, Industri Manufaktur, Efisiensi Operasional, Green ManufacturingAbstract
Pengendalian mutu (quality control) memainkan peran strategis dalam mendukung keberlanjutan (sustainability) di industri manufaktur, khususnya di Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi bagaimana pengendalian mutu dapat memberikan kontribusi terhadap tiga dimensi keberlanjutan, yaitu ekonomi, sosial, dan lingkungan. Penelitian menggunakan pendekatan kualitatif dengan data yang diperoleh melalui wawancara mendalam, observasi langsung, dan analisis dokumen dari perusahaan manufaktur yang telah menerapkan standar mutu seperti ISO 9001 dan inisiatif keberlanjutan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengendalian mutu secara signifikan membantu perusahaan meningkatkan efisiensi operasional, mengurangi tingkat cacat produk hingga 18%, dan mengurangi konsumsi energi hingga 25%. Selain itu, pengendalian mutu mendorong pelatihan karyawan dan program daur ulang yang berdampak positif pada masyarakat sekitar. Namun, hambatan seperti biaya investasi awal dan kurangnya kesadaran manajemen menjadi tantangan utama dalam implementasi. Dengan mengintegrasikan pengendalian mutu ke dalam strategi keberlanjutan secara bertahap, perusahaan dapat menciptakan nilai tambah yang signifikan di dimensi ekonomi, sosial, dan lingkungan. Penelitian ini memberikan wawasan bagi perusahaan manufaktur dan pembuat kebijakan untuk mengembangkan praktik terbaik yang mendukung keberlanjutan di sektor industri.